Blogdzikry.com – Dalam penerapannya, seorang public relations membutuhkan media untuk melakukan tugasnya dalam membangun hubungan baik secara internal dan eksternal. Saat ini, media dinilai sangat penting sebagai salah satu cara untuk menyampaikan informasi kepada publik atau khalayak.
Ada beberapa contoh dari penggunaan media yaitu media cetak seperti koran, tabloid atau majalah dan terdapat media elektronik seperti radio dan televisi.
Lalu ada juga media baru yang menggunakan internet, kamu mungkin sudah mengetahui hal ini, contohnya seperti portal berita online, sosial media seperti TikTok, facebook, Instagram dan sebagainya.
Baca juga : Khalayak Public Relations: Pengertian dan Tujuannya
Media-media konvensional seperti koran, tv dan radio saat ini juga mulai berkorvergensi dengan media baru. Korvergensi sendiri merupakan suatu peralihan untuk bersinergi secara digital, seperti penggunaan akses internet dan sosial media. Salah satu contoh nya seperti majalah digital dan radio streaming.
Kemudian, media juga dibagi menjadi 2 sifat yaitu satu arah dan dua arah. Satu arah yang dimaksud adalah media tidak bisa berinteraksi dengan audiens, jadi hanya menampilkan informasi seperti suara, video, tulisan dan gambar, contohnya televisi.
Sedangkan dua arah media bisa berinteraksi dengan audiens, contohnya press conference dan penggunaan media sosial secara live streaming.
Media Internal & Eksternal
Media yang digunakan oleh PR juga bisa di identifikasi, yaitu khusus internal dan eksternal. Internal berarti media yang berfokus menyampaikan informasi kepada bagian inti (divisi) perusahaan atau organisasi, sedangkan eksternal ditujukan untuk publik seperti masyarakat umum, pemerintahan, konsumen dan hirarki lainnya yang tidak termasuk di bagian dalam perusahaan.
Penggunaan pesan dalam internal biasanya berbentuk non komersil atau hanya berbentuk informasi serta arahan, kemudian pesan yang disampaikan juga terbatas atau terarah kepada siapa pesan tersebut ditujukan. Contohnya seperti pemberitahuan rapat, naik gaji atau informasi pemecatan karyawan.
Contoh penggunaan media dalam internal perusahaan ialah majalah buletin harian, mading perusahaan, kotak saran dan pemberitahuan melalui sosial media khusus internal (grup wa).
Sedangkan untuk penggunaan pesan di eksternal lebih persuasif (membujuk) berbentuk komersil atau promosi mengenai perusahaan, pesan yang digunakan biasanya ditujukan ke public (tak terbatas).
Baca juga : Contoh Struktur Organisasi Perusahaan Kecil
Penggunaan media eksternal pada dasarnya sama seperti internal namun ditujukan ke khalayak luas, contohnya seperti sosial media, majalah dinding, media penyiaran secara digital, email dan sebagainya.
Contoh lain pada penggunaan media eksternal seperti produk literatur berbentuk buku katalog produk, kemudian informasi penyiaran yang terdapat di supermarket mengenai perusahaan, pameran (exhibition), call center khusus perusahaan dan undangan gathering untuk pelanggan perusahaan.
Biasanya undangan gathering di perusahaan atau organisasi ini lebih terbatas dan ditujukan untuk konsumen yang loyal terhadap perusahaan. Sehingga dari hal ini dapat membangun hubungan baik dan mempererat rasa kekerabatan dengan khalayak eksternal perusahaan.
Penutup
Akhir kata, demikianlah informasi yang dapat saya sampaikan mengenai apa itu media public relations di internal dan eksternal. Semoga bermanfaat dan terimakasih, sampai jumpa di pembahasan selanjutnya.